Musik Tala dari India
KawandNews.com - Sebuah pola ritme musik di India yang dikenal
dengan sebutan tala, ternyata berasal
dari bahasa sansekerta tāla, yang
memiliki arti handclapping. Handclapping dalam kamus bahasa Inggris yang
berarti tepukan tangan. Tepukan tangan dalam pembahasan ini berguna untuk
mengatur tempo dalam sebuah lagu. Dalam setiap tala memiliki sebuah pengulangan-pengulangan ketukan yang konstan
yang disebut dengan matra. Pola ketukan tala
berbeda dengan birama musik barat yang mempunyai pola ketukan konstan, misalnya
empat perempat, enam perdelapan, dan seterusnya.
Musik India memiliki
pola ketukan yang berjumlah lebih dari satu, yang disebut dengan pola ganda.
Pola ganda yang dimaksud adalah setiap lagu mempunyai pola yang berbeda-beda,
misalnya 2+3+2+3 atau 3+3 dan seterusnya. Tala
memiliki tiga unsur ketukan yang penting, yaitu :
1. Avarta.
Avarta berarti seluruh ketukan atau
pola ritme dalam sebuah lagu.
2. Matra.
Matra adalah tempo.
3. Vibhaga.
Vibhaga
adalah susunan ketukan pada sebuah siklus.
Dari
ketiga unsur ketukan diatas, dalam musik India ada tiga jenis matra, yaitu:
a.
Vilambita.
Vilambita adalah matra yang paling lambat dan berjumlah 60 pukulan per menitnya.
b.
Madhyama.
Madhyama adalah matra sedang yang jumlahnya 120 pukulan per menitnya.
c.
Druta.
Druta adalah matra tercepat yang jumlahnya 240 pukulan per menitnya.
Adapun
juga beberapa contoh tala yang perlu
diketahui sebagai berikut:
-
Teental
(16 ketukan/matra) 4+4+4+4
-
Extal
(12 ketukan/matra) 4+4+2+2
-
Jhaptal
(10 ketukan/matra) 2+3+2+3
-
Jhumratal
(14 ketukan/ matra) 3+4+3+4
-
Tivratal
(7 ketukan/matra) 3+2+2
-
Dadratal
(6 ketukan/ matra) 3+3
Jika tekanan pada
ketukan berat dalam teori musik barat disebut sebagai down beat, maka dalam
musik india disebut dengan sam.
Sedangkan istilah tali (X) adalah
istilah untuk ketukan yang diberi tepukan tangan dan khali (O) adalah istilah untuk ketukan kosong. Komposisi-komposisi pola ritme dari tabla yang
dibuat berdasarkan panjang pendeknya tala,
dapat menghasilkan beberapa jenis tala
antara lain:
1.
Druva
tala, yakni tala yang ukurannya
panjang – sedang – panjang – sedang.
2.
Mathya
tala,
ukurannya panjang – sedang – panjang.
3.
Rupaka
tala,
ukurannya sedang – panjang.
4.
Jhampa
tala,
ukurannya panjang – pendek – sedang.
5.
Triputa
tala,
ukurannya panjang – sedang – sedang.
6.
Ata
tala,
dengan ukuran panjang - panjang – sedang – sedang.
7.
Eka
tala, ukurannya dengan ukuran satu tala.