Jamu Jadi Penelitian Unggulan
Agar tak diklaim negara-negara lain dan tidak tertinggal dari China dan India, Kementerian Kesehatan menjadikan saintifikasi jamu asli Indonesia sebagai penelitian unggulan. Jamu sebagai pengobatan tradisional telah diterima dan digunakan luas di masyarakat. Sekitar 59,12 persen penduduk Indonesia pernah mengonsumsi jamu dan 95,6 persen diantaranya merasakan khasiatnya.
Pada tahun 2010 upaya saintifikasi jamu difokuskan pada penelitian preventif empat ramuan formula untuk gejala hiperglikemia (kadar gula darah tinggi), hipertensi (tekanan darah tinggi), hiperkolesterolemia (kolesterol tinggi) dan hiperurisemia. Sejauh ini, pengembangan klinik saintifikasi jamu ada di Jawa Tengah, pelatihan 30 dokter Puskesmas agar mampu melakukan penelitian berbasis pelayanan di Kabupaten Karang Anyar, Sragen dan Kendal, serta pendirian klinik jamu medic di 12 rumah sakit pendidikan di Indonesia
Posted by Anggar Tombak
on 00:15. Filed under
Berita Terbaru,
Kesehatan
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
Feel free to leave a response