|

Meoto Iwa, Sepasang Batu Suci Dewa Simbol Pernikahan Abadi

KawandNews.com - Meoto Iwa, disebut juga "batu suami dan istri" atau "batu kawin", adalah sepasang tumpukan berbatu kecil di laut tepat di depan Futami Okitama - jinja Shrine di Futami Bay, Jepang. Menurut keyakinan Shinto, batu-batu itu merupakan perwakilan dari menyatunya sang pencipta roh 'Kami', dan karena itu, dijadikan sebagai tempat untuk merayakan pernikahan masal pria dan wanita.




Batu yang lebih besar, bernama Izanagi, adalah sang suami dan berdiri 9 meter dengan ketebalan sekitar 40 meter. Di atas batu Izanagi ini terdapat sebuah gerbang kecil Shinto torii. Sedangkan berada di sebelah kanannya dengan jarak sekitar 3,6 meter adalah batu "istri", yang bernama Izanami. Mereka menikah dengan diikat oleh tali suci khas khusus untuk kuil Shinto dan tempat-tempat suci, terbuat dari batang padi yang dikepang dan disebut shimenawa. Tali mengikat kedua batu tersebut yang beratnya hampir satu ton, dan akan selalu diganti dalam sebuah upacara khusus yang diadakan tiga kali dalam setahun, pada bulan Mei.



Selama upacara ini, warga desa setempat membuat kembali lima tali berdiameter empat inci, masing-masing panjangnya 115 kaki yang menghubungkan dan mengelilingi batu. Upacara khusus pergantian tali ini selalu menjadi topik berita yang hangat.

Berdasarkan cetak lama dalam kepemilikan kuil, tali digantung setidaknya pada awal abad keempat belas. Tapi nama "Meoto" sendiri diberikan sejak periode Meiji, yang sebelumnya diberi nama takeishizaki. Pada zaman kuno, hanya ada sebuah kuil yang sangat kecil yang digantikan oleh kuil yang lebih besar dari waktu ke waktu. Kuil utama saat ini terbuat dari beton dan berdiri tepat di pantai berbatu. Gelombang dan badai rutin menerpa seluruh kuil, sebagai bangunan yang terletak di ujung terluar dari singkapan gunung.


Meoto Iwa dirayakan saat ini sebagai tempat suci untuk pernikahan, oleh karena itu tidak jarang terlihat pasangan yang sedang berdoa kepada dua dewa dengan harapan pernikahan mereka akan kuat dan abadi. Waktu terbaik untuk melihat batu-batu adalah saat fajar selama musim panas, ketika matahari muncul di antara mereka. Sementara itu, Gunung Fuji akan terlihat di kejauhan. Terkadang pasang surut menyebabkan batu tidak lagi muncul karena dipisahkan oleh air, meskipun strip tanah yang terhubung ke daratan memungkinkan untuk kita bisa berjalan mendekati batu.


Tepat di sebelah tempat terbaik untuk melihat batu suci Meoto Iwa ini adalah tempat yang sama pentingnya, yaitu Futami Okitama Shrine. Di sekitar kuil ini terdapat patung-patung katak yang disumbangkan oleh jamaah yang berdoa, konon agar mereka bisa kembali aman dengan orang-orang yang dicintai. (-ws-)




Posted by Sains Box on 11:13. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response
Kirim Komentar Anda:
Pembaca dapat melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Kami akan menimbang setiap laporan yang masuk dan dapat memutuskan untuk tetap menayangkan atau menghapus komentar tersebut. | Advertise With Us | Info iklan |

Berlangganan Berita:

Dapatkan Breaking News
Langsung di e-mail Anda GRATIS!!



0 komentar for "Meoto Iwa, Sepasang Batu Suci Dewa Simbol Pernikahan Abadi"

Leave a reply


Berita Terbaru


Pasang Iklan disini
Pasang Iklan Teks disini Murah Meriah!!!
KawandNews.com

Pasang Iklan disini
Pasang Iklan Teks disini Murah Meriah!!!
KawandNews.com

Pasang Iklan disini
Pasang Iklan Teks disini Murah Meriah!!!
KawandNews.com

Ads by KawandNews.com

Recently Commented