Ketua Tim Sosialisasi AIDS dan Narkoba Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD) Kabupaten Nunukan Murjani mengatakan, dari sembilan orang yang positif  AIDS, dua diantaranya merupakan pelajar. Pihaknya sebelumnya mengambil sejumlah sampal, yang sembilan diantaranya positif AIDS. “Ada dua kasus anak sekolah,” ujarnya.

Murjani mengatakan, sampel ini diambil di Pulau Nunukan. Dua pelajar yang positif AIDS tersebut seorang pria dan seorang wanita. “Tetapi mereka tidak pacaran. Orangnya beda,”

Ia mengatakan, hingga kini kedua anak tersebut masih dalam pengawasan. “Tidak diisolasi,” ujarnya menjawab tribunkaltim.co.id.

Murjani mengatakan, Ketua Umum KPAD Nunukan Hajjah Amsah Gani sebelumnya meminta agar sosialisasi HIV/AIDS dan narkoba menyasar anak-anak sekolah sebagai sasaran.

“Karena selama ini orang yang menjadi sasaran orang tua. Beliau (Asmah Gani) menyarankan setiap kecamatan disosialisasikan dan pesertanya anak sekolah,” ujarnya.

Hingga kini KPAD Nunukan masih gencar melakukan sosialisasi bahaya HIV/AIDS kepada anak-anak muda khususnya para pelajar. Tak tertutup kemungkinan, mereka yang tertular HIV/AIDS justru berasal dari luar daerah.(tribunnews.com)

Posted by Anggar Tombak on 17:54. Filed under Berita Terbaru . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response